MATERI PERMINTAAN

Ringkasan :

1.      Pengertian permintaan

Permintaan adalah keinginan konsumen untuk membeli suatu barang pada berbagai tingkat harga selama periode waktu tertentu. Permintaan merupakan jumlah barang atu jasa yang ingin dan mampu untuk dibeli oleh konsumen pada berbagai tingkat harga dan pada periode tertentu. Dari pengertian tersebut terdapat dua kata yang menjadi dasar dari pengertian pengertian permintaan. Pertama konsumen ingin memiliki benda pemuas kebutuhan, dan yang kedua konsumen memiliki kemampuan untuk memperolehnya. Jika keduanya dapat terpenuhi maka yang terjadi adalah permintaan efektif, dimana konsumen ingin dan mampu membeli benda pemuas kebutuhan tersebut.Terkadang seseorang juga mengalokasikan pendapatan yang diperoleh untuk ditabung. Dalam hal ini harus dibuat yang namanya perioritas barang yang akan dibeli. Sehingga uang yang dikonsumsi dan ditabung jumlahnya seimbang.

Kemudian ada yang namanya permintaan potensial , permintaan potensial dapat terjadi ketika seseorang memilih untuk menabungkan uangnya sekarang dan merencanakan untuk melakukan pembelian barang di minggu depan. Dalam permintaan potensial ini seseorang memiiki kemampuan untuk membeli namun ia menunda pembelian barang yang diinginkan.

Dari pembahasan diatas kita dapat mengetahui bahwa pada dasarnya sitiap orang memilki kebutuhan yang berbeda. Mulai dari adat istiadat, agama dan kepercayaan, alam dan peradaban merupakan hal yang mempengaruhi munculnya kebutuhan tersebut.

2.      Permintaan pasar

Permintaan pasar adalah penjumlahan seluruh permintaan yang dihadapi oleh semua firm (perusahaan) individual. Apabila kurva-kurva permintaan itu kita jumlahkan, maka akan didapatilah sebuah kurva permintaan pasar (market demand curve).Permintaan pasar bagi suatu barang tertentu tidak lebih dari pada penjumlahan horizontal secara aritmetis beberapa permintaan individual yang dihadapi oleh setiap produsen. Dengan perkataan lain, jumlah diminta di pasar (marker quantity demanded) pada setiap tingkat harga adalah penjumlahan semua jumlah individual yang diminta pada tingkat harga tersebut. Sebenarnya, apabila semua firm itu tersebar secara merata dan tingkat efisiensi mereka pun sama pula, maka permintaan pasar akan sama dengan satu permintaan individual dikalikan dengan jumlah produsen. Namun, pleh karena penyebaran dan efisiensi setiap pengusaha itu berbeda satu sama lain, maka penjumlahanlah yang dilakukan untuk mendapatkan permintaan pasar.

Kurva permintaan pasar merupakan penjumlahan horizontal secara aritmetis dari semua kurva permintaan yang dihadapi oleh seluruh produsen individual. Satu-satunya hal yang masih perlu dicatat dalam persoalan ini adalah hendaknya diingat bahwa dalam kenyataan jumlah penjual disuatu pasar tidaklah sedikit . dalam kenyataan jumlah produsen itu bisa banyak sekali, puluhan, ratusan atau bahkan ribuan. Namun demikian, berapapun jumlah mereka permintaan pasar tetaplah merupakan penjumlahan permintaan yang dihadapi oleh semua produsen atau pedagang individual.Permintaan yang dihadapi oleh seorang produsen belum pasti merupakan permintaan pasar. Hanyalah di pasar monopoli, seorang produsen menghadapi permintaan passer. Artinya, penjualan yang hanya dilakukan oleh satu orang saja, yakni si monopolis, adalah permintaan pasar.

3.      Hukum permintaan

Bunyi hukum permintaan adalah “Jika harga barang atau jasa semakin rendah maka jumlah permintaan terhadap barang atau jasa tersebut cenderung meningkat dan sebaliknya jika harga barang atau jasa meningkat maka jumlah permintaan barang atau jasa cenderung turun”

4.      Kurva permintaan

Contoh tabel dan kurva permintaan

Permintaan akan telur di pasar Seririt pada bulan ke-8 tahun 2014

Harga  (ribu Rp)	Jumlah yang diminta (kg)
12.000	1
10.000	2
8.000	3
6.000	4
4.000 2.000	5 6

 

5.      Fungsi permintaan dalam bentuk umum

Fungsi permintaan adalah fungsi yang menunjukkan hubungan antara variable harga (P) dengan variable jumlah barang (Q) yang diminta. Fungsi permintaan sesuai dengan hokum permintaan yang menyatakan bahwa bila harga naik maka jumlah permintaan turun, dan bila harga turun maka jumlah permintaan akan naik. Dengan demikian hubungan antara harga barang dengan jumlah barang yang diminta yaitu berbanding terbalik. Bentuk umum fungsi permintaan :

D=f(P,Q)

D= permintaan (demand)

P=harga(price)

Q=jumlah barang yang diminta (quantity)

Untuk menentukan fungsi permintaan atau permintaan kurva penawaran dapat dicari dengan menggunakan rumus :

P-P1   = Q-Q1

P2-P1 = Q2-Q1

6.      Faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan.

Agar lebih mudah, umpamakan seseorang menyukai barang yang dia sukai yaitu nasi goreng , dimana dalam sebulan dia memakan 5 kali roti. Meskipun demikian, mungkin saja tidak akan selamanya dia membeli 5 kali roti dalam sebulan. Ada banyak hal yang mempengaruhi permintaannya terhadap roti. Dan andai saja ditanyakan apakah dia akan menggantikan konsumsi roti dengan barang lain ? mungikn saja iya. Karena ada beberapa faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan yaitu sebagai berikut.

a.       Harga barang itu sendiri

Jumlah barang yang diminta menurun ketika harga meningkat, dan sebaliknya jumlah permintaan barang akan meningkat ketika harga turun. Dapat dikatakan jumlah barang yang diminta berhubungan negatif dengan harga barang

b.      Harga barang lain yang terkait

Barang lain dapat berpengaruh terhadap permintaan jika barang tersebut bisa bersifat sebagai barang pengganti dan penggenap.Pengaruh harga barang lain yang terkait terhadap permintaan tidak hanya menyangkut barang substitusi (pengganti) tetapi juga terhadap barang komplementer (pelengkap). Hubungan substitusi terjadi apabila harga suatu barang naik  maka berakibat naiknya juga barang lain yang terkait. Contoh naiknya harga beras mengakibatkan naiknya juga harga sagu.

Sedangkan hubungan komplementer terjadi ketika naiknya harga suatu barang berakibat turunnya harga barang lain yang bersifat pelengkap. contoh naiknya harga minyak tanah mengakibatkan turunya harga dan permintaan kompor minyak. Kemudian turunnya harga bensin mengakibatkan meningkatnya permintaan terhadap kendaraan bermotor.

c.       Tingkat pendapatan

Pendapatan merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi permintaan. Pendpatan seseorang sangat mempengaruhi permintaan barang. Permintaan  dapat mencerminkan daya beli. Semakin tinggi tingkat pendapatan, daya beli makin kuat, sehingga permintaan terhadap suatu barang meningkat. Contoh sorang kariawan mendapatkan tambahan gaji dari atasannya. Kemungkinan besar dia akan menambah permintaannya.   

d.      Selera atau kebiasaan

Selera adalah faktor yang sangat kuat dalam mempengaruhi permintaan. Tinggi rendahnya suatu permintaan juga ditentukan oleh selera dan kebiasaan dari pola hidup suatu masyarakat. Jika seseorang menyukai roti, maka permintaan terhadap roti akan tetap tinggi walapun faktor-faktor lain berubah. Berapapun penurunan harga barang jika tidak ada selera dari konsumen maka tidak akan terjadi permintaan terhadap barang tersebut. Sebaliknya walaupun harga suatu barang naik secara derastis namun selera konsumen juga tinggi maka tetap terjadi permintaan barang tersebut.

e.       Jumlah penduduk

Semakin banyak jumlah penduduk yang mempunyai selera dan kebiasaan akan kebutuhan barang tertentu, maka semakin besar permintaan terhadap barang tersebut.

f.       Perkiraan harga di masa depan.

Perkiaraan harga di masa depan juga mempengaruhi permintaan Bila kita perkirakan harga suatu barang akan naik, maka lebih baik membeli barang tersebut sekarang, sehingga mendorong konsumen untuk membeli lebih banyak barang tersebut saat ini guna menghemat belanja dimasa depan.

7.      Analisis Permintaan

Analisa permintaan memberikan secara bersama-sama semua informasi tentang permintaan suatu barang atau jasa bagi tujuan penentuan harga dan jumlah keseimbangan yang diperjual-belikan. Analisa permintaan digunakan bagi semua jenis barang dan jasa yang dikonsumsi masyarakat atau bagi sumber-sumber ekonomi seperti suatu keahlian tertentu, suatu jenis mesin tertentu, dapat pula diterapkan pada ekonomi agregat seperti permintaan agregat semua barang dan jasa atau permintaan uang.

Dengan telah diketahuinya konsep-konsep permintaan, pasar dan keseimbangan, maka akan memudahkan bagi kita untuk mengetahui lebih lanjut mengenai analisa permintaan secara menyeluruh. Konsep permintaan menunjukkan (biasanya) korelasi negatif antara harga dan jumlah yang akan dibeli, sedangkan Pasar adalah tempat bertemunya para pembeli dan penjual secara bersama, dan keseimbangan tercapai pada harga di mana jumlah barang yang diminta sama dengan jumlah barang yang ditawarkan.